Cagub Aswari Tawarkan OK OCE KITO Tekan Pengangguran di Sumsel
Peluncuran OK Oce Kito dilaksanakan pada hari Minggu 11 Maret 2018 di Posko Pemenangan ASRI (Aswari-Irwansyah), diikuti oleh puluhan warga dan pendukung pasangan calon nomor urut 2 ini.
Program yang diadopsi dari ide Wakil Gubernur (Wakil Gubernur) DKI Jakarta Sandiaga Uno mendapat respon positif dari warga. Dalam acara ini, turut hadir juga saudara Sandiaga Uno dan pendiri OK OCE, Indra Uno dan Direktur OK Oce Jakarta Faran Jaya.
Aswari Rivai mengatakan, program ini akan diwujudkan kepada warga Sumatera Selatan, yang ingin hidup mandiri dan memiliki motivasi untuk berwirausaha. OK OCE Kito juga merupakan solusi Aswari Rivai-Irwansyah, untuk mengurangi jumlah penganggur besar di Sumatera Selatan.
“Bisa mengurangi pengangguran, memberdayakan Unit Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), serta menanamkan semangat dan jiwa enterpreuner bagi generasi muda,” kata Aswari saat peluncuran OK OCE Kito.
Ketua DPD Sumsel Partai Gerindra juga optimis, program ini akan mudah terserap di Sumsel. Lebih banyak potensi bisnis di Sumatera Selatan, khususnya Palembang. Harus diakui, memulai sebuah bisnis tidaklah mudah untuk dicapai dan butuh perjuangan. Tapi OK OCE Kito dapat memfasilitasi calon pengusaha di Sumatera Selatan.
Mulai dari pelatihan, apakah produksi, manajemen keuangan, pemasaran hingga modal. Mereka juga akan mencetak mentor potensial, untuk memperluas jangkauan OCE Kito ke kecamatan di 17 kabupaten / kota.
“Jadi warga Sumsel tidak lagi tergantung dengan pemerintah. Kalau dulu generasi muda bercita-cita untuk jadi Pegawai Negeri Sipil (PNS), polisi dan TNI. Sekarang mereka bisa mendapatkan peluang lain yang sesuai dengan hobinya,” ujarnya.
Bupati Kabupaten Lahat memperhatikan bahwa program OCE OK juga dapat diterapkan di Indonesia.
Karena di DKI Jakarta telah berjalan lancar dan tumbuh wirausahawan dari berbagai elemen. Aswari Rivai juga akan mencoba untuk mengadopsi program Gubernur DKI Jakarta Anis Baswedan, yang merupakan program rumah murah DP 0 persen.
“Potensi lahan di sini cukup banyak, mungkin program itu juga bisa kita terapkan di Sumsel. Di Jakarta juga sudah berjalan, kita optimis disini juga bisa direalisasikan,” katanya.
Indra Uno mengatakan bisnis harus dimulai dari apa yang disukai dan menjadi hobi. Sehingga bisa berkembang pesat sesuai dengan minatnya.
“Sumsel banyak peluangnya, apalagi saat Asian Games 2018 nanti. Momen besar itu bisa dimanfaatkan untuk memperkenalkan bisnis tradisional dan pemasarannya bisa berkembang hingga tingkat internasional,” kata Indra.
Program OCE OK di DKI Jakarta telah berjalan sejak 2016 dan pindah di beberapa kota, seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Semarang dan Surabaya.
Bahkan satu peserta OCE OK di DKI Jakarta dapat memperluas bisnisnya yang awalnya dimulai tanpa modal.
Sulaiman, seorang warga Kalidoni, mengatakan bahwa peluang kerja di perusahaan atau instansi pemerintah sangat kecil. Dia juga sudah banting setir untuk memulai bisnis di Palembang.
“Potensi usaha di Palembang sangat besar, apalagi Palembang sudah cukup maju. Program ini sangat membantu kami untuk memulai usaha baru, tanpa harus mencari pekerjaan yang persaingannya semakin ketat,” katanya.
Aswari Rivai dan Irwansyah maju di Daerah Pemilihan (Pilkada) Sumatera Selatan dengan dukungan dua partai politik besar (partai politik). Yaitu Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Ketua Partai Gerindra Prabowo Subianto juga mendukung Aswari Rivai maju sebagai Cagub Sumsel. Sementara itu, Irwansyah dipilih untuk mewakili Aswari Rivai, memiliki pengalaman dalam birokrasi.
Muhammad Irwansyah adalah mantan walikota (Wako) Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung. Kader PKS ini berkomitmen untuk tidak melanjutkan kepemimpinannya, demi melayani di tanah kelahirannya di Sumatera Selatan.
Komentar
Posting Komentar